Jl. Cijagra No.21, Cijagra, Kec. Lengkong, Kota Bandung, Jawa Barat, Bandung 40826
Zakat Infaq Shodaqoh
Jl. Cijagra No.21, Cijagra, Kec. Lengkong, Kota Bandung, Jawa Barat, Bandung 40826
Shodaqoh, atau sedekah, adalah pemberian sukarela yang dilakukan seorang muslim kepada orang lain yang membutuhkan. Sedekah tidak hanya berupa harta, tapi juga bisa dalam bentuk senyuman, perkataan yang baik, atau membantu orang lain. Dalam Islam, sedekah bukan hanya sekadar perbuatan baik, melainkan cerminan yang sangat kuat dari keimanan seseorang. Kenapa demikian?
Karena shodaqoh:
Mengikis Sifat Bakhil (Kikir):
Sifat kikir adalah salah satu penyakit hati yang dapat merusak iman. Seseorang yang bakhil cenderung lebih mencintai hartanya daripada Tuhannya. Dengan bersedekah, seorang hamba melatih dirinya untuk melepaskan keterikatan pada harta dunia dan menyadari bahwa semua yang dimilikinya hanyalah titipan dari Allah SWT. Ini adalah bentuk jihad melawan hawa nafsu.
Karena shodaqoh:
Membuktikan Keyakinan akan Rezeki dari Allah:
Ketika seseorang bersedekah, ia sejatinya sedang membuktikan keyakinannya bahwa Allah SWT adalah Ar-Razzaq (Maha Pemberi Rezeki). Ia tidak takut hartanya berkurang, karena ia yakin bahwa Allah SWT akan menggantinya dengan berlipat ganda, baik di dunia maupun di akhirat. Ini adalah manifestasi dari tawakal (berserah diri) yang merupakan pilar utama keimanan.
Karena shodaqoh:
Wujud Syukur kepada Allah:
Sedekah juga menjadi cara untuk mensyukuri nikmat yang telah diberikan Allah SWT. Dengan berbagi, seorang hamba menunjukkan rasa terima kasihnya atas rezeki yang diterima, dan menyadari bahwa sebagian dari rezeki tersebut adalah hak bagi orang-orang yang kurang beruntung.
Karena shodaqoh:
Menghapus Dosa dan Mempercepat Pertolongan Allah:
Rasulullah ﷺ bersabda :
وَالصَّدَقَةُ تُطْفِئُ الْخَطِيئَةَ كَمَا يُطْفِئُ الْمَاءُ النَّارَ
"Dan sedekah itu akan memadamkan kesalahan (dosa) sebagaimana air memadamkan api."
Selain itu, dengan bersedekah, seorang muslim memohon pertolongan Allah SWT dengan perantaraan amal sholehnya.
Begini kisahnya :
Rasulullah ﷺ menceritakan kisah tiga orang yang terjebak di dalam gua karena sebuah batu besar menutupi pintu gua. Mereka bersepakat untuk berdoa kepada Allah SWT dengan menyebutkan amal saleh terbaik yang pernah mereka lakukan. Salah satu dari mereka berdoa:
"Ya Allah, dulu aku punya buruh dan dia bekerja padaku. Lalu dia pergi dan tidak mengambil upahnya. Aku menginvestasikan upahnya itu sampai menjadi banyak harta. Kemudian suatu hari dia datang kepadaku dan meminta upahnya. Maka aku berikan semua hasil investasi itu kepadanya." (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Setelah orang itu berdoa dengan amal salehnya tersebut, batu itu bergerak, dan mereka semua bisa keluar dari gua.
Penjelasan:
Kisah ini menjadi bukti kuat bahwa amal saleh, termasuk sedekah dan kebaikan terhadap sesama, dapat menjadi perantara (tawassul) untuk memohon pertolongan Allah SWT. Sedekah yang dilakukan dengan ikhlas, seperti yang dilakukan oleh buruh dalam kisah di atas, sangat dicintai oleh Allah. Ketika seorang hamba berada dalam kesulitan, ia dapat memohon pertolongan Allah SWT dengan menyebutkan sedekah yang pernah ia berikan sebagai bentuk tawassul.
Rasulullah ﷺ bersabda dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim:
"...dan shodaqoh itu adalah bukti (kebenaran iman)."
Hadis ini sangat mendalam dan memberikan pesan yang kuat, mengapa sedekah disebut sebagai burhan atau "bukti yang tidak bisa dibantah" bagi akan keimanan, yaitu:
1. Ujian Keikhlasan dan Keimanan
2. Mengikis Sifat Kikir (Bakhil)
3. Bukti Keyakinan terhadap Hari Akhir
Shodaqoh adalah amalan yang lebih dari sekadar perbuatan sosial. Ia adalah manifestasi nyata dari keyakinan batin seorang hamba kepada Allah SWT. Melalui sedekah, seorang muslim menguji dan membuktikan keimanannya, melawan hawa nafsu, bersyukur, dan menanam keyakinan penuh pada janji-janji Allah SWT. Oleh karena itu, tak heran jika sedekah disebut sebagai burhan atau bukti yang tak terbantahkan dari keimanan.
Zakat Infaq Shodaqoh